Text

Sherlock holmes : misteri di wisma Wisteria

Sir Arthur Conan Doyle lahir sebagai anak ketiga dari sepuluh bersaudara pada 22 Mei 1859 di Edinburgh, Skotlandia. Ayahnya, Charles Altamont Doyle, seorang ilustrator berbakat, lahir di Inggris keturunan Irlandia, dan ibunya, lahir Mary Foley, adalah orang Irlandia. Mereka menikah pada tahun 1855.
Meskipun ia sekarang disebut sebagai "Conan Doyle", asal usul nama keluarga majemuk ini (jika itu maksudnya agar dipahami) tidak pasti. Catatan pembaptisannya di registri Katedral St Mary di Edinburgh memberikan 'Arthur Ignatius Conan' sebagai nama Kristennya, dan hanya 'Doyle' sebagai nama belakangnya. Itu juga menyebut Michael Conan sebagai ayah baptisnya.
Pada usia sembilan tahun Conan Doyle dikirim ke sekolah persiapan Jesuit Katolik Roma, Hodder Place, Stonyhurst. Dia kemudian melanjutkan ke Stonyhurst College

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

813 DOY s.m.

Penerbit

Wonosari : Laksana., 2013

Deskripsi Fisik

207 hlm , : 20 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

9786027968134

Klasifikasi

813

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet. 1, juli

Subjek

-

Info Detail Spesifik

Jika ditanya siapa penulis fiksi detektif tingkat dunia yang paling berpengaruh dan paling banyak penggemarnya? Maka, sudah pasti Sir Arthur Conan Doyle-lah jawabannya. Lewat petualangan sosok detektif eksentrik yang diciptakannya, yakni Sherlock Holmes, ia berhasil menyuguhkan sebuah bacaan yang sangat menghibur dan cerdas. Di antaranya, tentu saja tiga kisah menarik dalam buku ini. Dalam ceritanya yang berjudul “Petualangan di Wisteria Lodge”, Holmes bakal dipertemukan dengan lawan yang sama-sama tangguh karena memiliki kecerdikan yang seimbang dengan dirinya. Diawali dengan kejadian aneh ketika Tuan Eccles ditinggalkan sendirian di Wisteria Lodge setelah malam sebelumnya ia diundang menginap oleh seorang pemuda Spanyol bernama Garcia. Keanehan makin berlanjut karena Garcia ditemukan telah tewas dibunuh secara brutal malam sebelumnya. Ada sebuah konspirasi besar tengah berlangsung di kawasan pedesaan yang asri itu, dan Sherlock sekali lagi ditantang untuk menggunakan logikanya dalam memecahkan kasus pelik ini sebelum korban berikutnya jatuh. Selain berhasil membangun rasa penasaran yang tinggi serta lincah pemaparannya, kelebihan lainnya adalah ending yang selalu mengejutkan dan di luar dugaan pembacanya. Anda tidak percaya? Silakan membuktikannya.

Pernyataan Tanggungjawab

Si Arthur Conan Doyle. Penerjemah; Dion Yulianto dan Dian Rachmawati

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar