Text
Laki-laki dan mesiu
Ia pernah menulis cerpen di Majalah Kisah pada tahun (1953-1956). Karya-karyanya penuh ketegangan dengan latar masa revolusi dan kehidupan dilingkungan militer. Aspek kemanusiaan sangat menonjol dalam karyanya, terutama kisah mengenai korban perang dan akibat yang ditimbulkan oleh perang bagi rakyat.
Cerpennya, "Tingul", mendapat Hadiah Pertama majalah Kisah tahun 1956; kumpulan cerpennya, Laki-laki dan Mesiu (1957), Mendapat Hadiah Sastra Nasional BMKN
YPII0002359SMP-WARS | 813.08 TRI l | Perpustakaan SMP Waringin (800) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain